NIM : 10390100015
Perilaku Keorganisasian
Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama.Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Mengapa organisasi diperlukan?
1.Mencapai Tujuan
2.Menjaga dari prilaku perorangan, kelompok dan struktur dalam organisasi
3.Mencapai efisiensi dan efektifitas.
Adapun proses-proses dalam pengorganisasian :
Berikut adalah bagan proses pengorganisasian :
Tipe Organisasi
1. Organisasi Garis (mendapatkan perintah dari satu atasan)
2. Organisasi Garis dan Staff (gabungan dari organisasi dan staff-->untuk organisasi yg lebih besar)
3. Organisasi Fungsional (one man,many bos)
Peranan dalam keorganisasian dibagi menjadi tiga bagian, yaitu :
1. Peran antar pribadi
- tokoh
- pemimpin
- penghubung
- pemantau
- penyebar
- jubir
- wirausaha
- pengatur ganguan
- alokator sumber daya
- perunding
OB disini bukan Office Boy seperti pada umumnya. OB yang penulis maksud adalah organisasi yang memiliki cara berfikir pada tingkatan individu, kelompok, dan organisasi.
OB sendiri memiliki sifat yang menggunakan prinsip, model, dan teori. Disiplin ilmu da;lam OB : psikolog, sosiologi, antropologi dan politik.
OB berorientasi kemanusian yaitu manusia dan perilakunya seperti persepsi, kapasitas pembelajaran , kepribadian dan motifasi dalam kerja. OB berorientasi kinerja. OB berhubungan dengan faktor eksternal. OB sangat tergantung pada metode ilmiah yang menurut rasionalitas (masuk akal).
Unsur pokok OB :
- orang
- struktur
- teknologi
- dan lingkungan



Tidak ada komentar:
Posting Komentar